AromaRPM- Seperti sudah kita ketahui jalan di negara kita tidak sepenuhnya atau semua dalam keadaan bagus yang halus dan bebas dari jebakan betmen. Untuk merawatnya negara dengan Kementrian PU da Bina Marga setiap tahunnya satu demi satu memperbaiki dan menambah jalan baru. Namun Kerusakan demi kerusakan selalu dan selalu timbul setelah perbaikan selesai. Penyebabnya dari truk yang tonase nya melebihi batas, cuaca dan texture permukaan tanah sampai ulah oknum swasta.
Jalan sudah dinaikan dan diperbaiki namun begitu selesai prosesnya pihak swasta yang kebetulan salah satu jalur instalasi jaringan FO nya tepat di lajur kiri jalan mau tidak mau harus menaikan juga tutup Instalasinya namun fatalnya terlalu tinggi dari permukaan jalan. Sama bahayanya dengan lubang di tengah jalan.
Tinggi nya tutup instalasi sangat membahayakan apalagi jika malam hari, saat pencahayaan kurang dan berada di lajur kiri tiba-tiba melintasi gundukan setinggi itu, mobil pun (sedan atau minibus) pasti juga akan kaget dan sedikit panic break. Saya pernah lihat pengemudi minibus saat mau overtake dari kiri truk besar tiba-tiba panicbreak terlihat dari bannya yang berdencit. Saya yang di belakang juga sedikit panik dan setelah semua berlalu saya lihat ternyata semua tutup jaringan instalasi FO swasta di sepanjang jalan itu semua nya terlalu tebal. Seharusnya paling tidak rata dengan jalan/aspal.
Semoga tebalnya tutup instalasi jaringan FO swasta ini mempunyai maksud dan tujuan tersendiri. Apakah sudah ada komunikasi dengan PU dan Bina Marga bahwa jalan akan dinaikan lagi dan Instalasi tersebut tidak perlu menaikan lagi tutupnya atau kah memang di buat menonjol tebal supaya mudah dalam membukanya meskipun membahayakan pengguna jalan.
Salaammm…….
wah klo kapan hari pas pasang speedy jadi pake FO, mungkin pihak telkom akan ngodel2 jalan sampai ke depan rumah yo… waakakaka…
itulah indonesia, siapa yang bertanggung jawab?
http://orongorong.com/2014/08/30/biker-tantang-polisi-ngedrift/
okeh sing ngene iki
wess dimaklumi hehehe… nambah cree t6 disebelah kiri wae om.. 😀
http://goo.gl/ONUfKK
Salahnya pemerintah wong swasta kayak gitu gak di denda atau cabut izinnya….ini mah sudah rahasia dari masih jaman jadi BUMN sampai udah 100% full swasta kalau instalasi pada gak sesuai standar….di negara lain berani begini mah di denda gede….
Wis biasa lik
cukup ngelus dada
kebiasaan nggak ada koordinasi lek.. akhir tahun PU bagian jalan bikin jalan ualus mulus.. trimester pertama perusahaan komunikasi bikin galian di sisi kiri dengan pengaspalan seadanya.. trimester kedua perusahaan air bikin galian pipa di sisi kanan dengan pengaspalan seadanya.. 😐
kenapa gk dibikin rata sama aspal skitarnya aja.. mengganggu bgt nih yg kyk gini
balik lagi ke tataruang kotanya.. knp kok ga dibangun trowongan khusus segala macem kabel dari awal